Ingin makan Pecel dengan suasana yg berbeda? Silahkan mampir ke warung makan Pecel Madiun yang terletak di kawasan Serpong BSD, atau tepatnya di Jl. Rawa Buntu Raya, Ciater Barat Serpong BSD Tangerang.
Warung makan seluas 1,6 hektar ini merupakan tanah pribadi dari pemilik yaitu Ibu Soelistyowati Koesbandoro, dimana dulunya hanya digunakan untuk menyalurkan hobi tanaman hias dari Ibu Lies (panggilan akrabnya). Seiring dengan berjalannya waktu maka dibuatlah warung makan yang memiliki konsep menyatu dengan alam. Sedangkan untuk interior & exterior bangunan sangat kental dengan nuansa Jawa. Jadi, tinggal memilih tempat. Mau di ruang utama, beranda, ataupun pendopo.
Kenapa dipilih Pecel Madiun sebagai menu utama, karena Ibu Lies sendiri berasal dari Madiun, sehingga beliau sangat memahami betul akan kuliner yang satu ini. Menu lainnya selain Nasi Pecel adalah Nasi Rawon, Empal daging, Paru, Tahu/Tempe bacem, Botok Mlandingan, Pepes Tahu, Bakwan Jagung dll. Selain itu menu penutup yang khas adalah Dawet Madiun dengan campuran Cendol, Bubur Sumsum, Ketan Hitam, & Tape. Hmmm….Sangat nikmat untuk menemani makan anda sambil menikmati suasana disekitarnya. Sedang untuk harganya sangat terjangkau seperti Nasi Pecel Rp.11.000, Dawet Madiun Rp. 7.000, Nasi Rawon Rp. 20.000, yang rasanya sebanding dengan suasana & konsep yang ditawarkan.
Pada hari biasa, warung makan Pecel Madiun ini buka pukul 10.00 WIB hingga pukul 17.00 WIB. Tetapi, jangan datang pada hari Jumat karena warung ini tutup pada hari tersebut. Saat ini Warung makan Pecel Madiun banyak menerima reservasi untuk mengadakan acara yang memerlukan tempat luas & mampu menampung banyak orang seperti meeting, arisan, ulang tahun, reuni bahkan beberapa kali untuk acara Wedding (Pernikahan). Ini semua tidak lepas dari bantuan pelanggan-pelanggan yang sangat terkesan dengan warung makan ini. Sehingga mereka banyak merekomendasikan & mempromosikan kepada teman-teman atau sanak saudara mereka untuk datang & merasakan Pecel Madiun sambil menikmati alam sekitarnya. Tidak sia-sia rasanya datang jauh-jauh dari
